Kamis, 08 Juli 2010

Menyoal Pernyataan ‘Mohon Maaf’

Jakarta, 9/7-2010. Kita sering mendengar pernyataan ‘mohon maaf’, ‘mohon maaf yang sebesar-besarnya’, dll. Ini menggambarkan seseorang meminta maaf.

Seperti halnya yang dilakukan Cut Tari (8/7-2010). Dia merasa perlu meminta maaf kepada presiden, kapolri, tokoh agama dan tokoh masyarakat serta orang tua karena pemberitaan tentang dirinya terkait dengan peredaran ‘video mesum’ yang melibatkan perempuan ‘mirip dirinya’ telah menggemparkan masyarakat.

Berbagai komentar yang objektif dan subjektif tentang dirinya mengalir bagaikan air bah di media massa nasional dan internasional.

Tapi, selama ini kita tidak melihat pernyataan ‘mohon maaf’dari makna.. Permintaan maaaf merupakan permohonan dari orang yang merasa perlu dimaaafkan karena berbagai hal.

Maka, yang diharapkan oleh orang yang ‘mohon maaf’ adalah orang lain memaafkan dirinya. ‘Mohon maaf’ hanya ucapan orang yang merasa perlu meminta maaf.

Untuk itu yang tepat adalah ‘mohon dimaafkan’. Ini permintataan secara langsung kepada orang lain untuk memaafkan perbuagtannya.

- Syaiful W. Harahap

Tidak ada komentar:

Posting Komentar